Anggota Komisi V DPR RI, Yasti Soepredjo Mokoagow, dalam foto bersama usai menerima audiensi DPRD Bolaang Mongondow di ruang rapat Komisi V DPR RI, Senayan, Jakarta. Foto: Arief/vel

PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi V DPR RI, Yasti Soepredjo Mokoagow, mengapresiasi kehadiran anggota DPRD Kabupaten Bolaang Mongondow yang menyampaikan aspirasi masyarakat daerah tersebut, terutama terkait perbaikan infrastruktur.

“Saya sangat mengapresiasi kedatangan anggota DPRD Kabupaten Bolaang Mongondow. Di sela-sela kegiatan bimbingan teknis (bimtek) di Jakarta, mereka masih menyempatkan diri hadir ke DPR RI untuk menyampaikan aspirasi masyarakat daerahnya, yang juga menjadi konstituen di daerah pemilihan saya, Sulawesi Utara,” ujar Yasti usai menerima audiensi DPRD Bolaang Mongondow di ruang rapat Komisi V DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (10/12/2024).

Dalam kesempatan tersebut, anggota DPRD Bolaang Mongondow menyampaikan keluhan sekaligus aspirasi masyarakat terkait kondisi jalan yang rusak dan tidak memadai. Hal ini mencakup jalan kabupaten, jalan provinsi, hingga jalan nasional, yang merupakan tanggung jawab pemerintah pusat.

Selain itu, aspirasi terkait perbaikan pelabuhan dan infrastrukturnya juga disampaikan. Pelabuhan dinilai menjadi fasilitas vital untuk menunjang operasional transportasi laut dan pelayanan kepada masyarakat.

“Kami tentu akan memperjuangkan aspirasi tersebut. Untuk infrastruktur jalan nasional, kami di Komisi V DPR RI akan berupaya melalui mitra kerja kami, baik di Kementerian Pekerjaan Umum maupun di Kementerian Perhubungan,” tambah politisi Fraksi PDI Perjuangan tersebut.

Terkait jalan provinsi dan kabupaten, Yasti yang juga mantan Bupati Bolaang Mongondow, menyatakan akan membahasnya dengan pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten setempat agar masuk dalam prioritas pembangunan. Namun, ia mengingatkan bahwa realisasi tidak bisa segera dilakukan, mengingat Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2024 telah ditetapkan sebelumnya dengan berbagai program prioritas.

“APBN sudah ditetapkan dengan program prioritasnya. Jadi, mungkin apa yang menjadi aspirasi masyarakat Bolaang Mongondow ini belum dapat diwujudkan dalam waktu dekat. Namun, kami akan terus berjuang dan memperjuangkan aspirasi tersebut,” tegas Yasti. (ayu/aha)